Selasa, 03 Mei 2016

Analisis sistem komunikasi dalam sistem terdistribusi

Analisis tentang masalah komunikasi dalam sistem terdistribusi Komunikasi Komunikasi Data Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital. Komunikasi data merupakan baguan vital dari suatu masyarakat informasi karena sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama lain. Komponen Komunikasi Data  Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data  Penerima, adalah piranti yang menerima data  Data, adalah informasi yang akan dipindahkan  Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data  Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan. Protokol Protokol dapat diartikan sebagai sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah jaringan komputer, misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim dan sisi penerima agar komunikasi dapat berlangsung dengan benar, walaupun sistem yang ada dalam jaringan tersebut berbeda sama sekali. Protokol ini mengurusi perbedaan format data pada kedua sistem hingga pada masalah koneksi listrik. Komponen Protokol 1. Aturan atau prosedur, mengatur pembentukan/pemutusan hubungan 2. Format atau bentuk, mengatur proses transfer data representasi pesan 3. Kosakata (vocabulary), jenis pesan dan makna masing-masing pesan Fungsi Protokol Secara umum fungsi dari protokol adalah untuk menghubungkan sisi pengirim dan sisi penerima dalam berkomunikasi serta dalam bertukar informasi agar dapat berjalan dengan baik dan benar. Sedangkan fungsi protokol secara detail dapat dijelaskan berikut: • Fragmentasi dan reassembly Fungsi dari fragmentasi dan reassembly adalah membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data pada saat sisi pengirim mengirimkan informasi dan setelah diterima maka sisi penerima akan menggabungkan lagi menjadi paket informasi yang lengkap. • Encapsulation Fungsi dari encapsulation adalah melengkapi informasi yang dikirimkan dengan address, kode-kode koreksi dan lain-lain. • Connection control Fungsi dari connection control adalah membangun hubungan (connection) komunikasi dari sisi pengirim dan sisi penerima, dimana dalam membangun hubungan ini juga termasuk dalam hal pengiriman data dan mengakhiri hubungan. • Flow control Berfungsi sebagai pengatur perjalanan datadari sisi pengirim ke sisi penerima. • Error control Dalam pengiriman data tak lepas dari kesalahan, baik itu dalam proses pengiriman maupun pada waktu data itu diterima. Fungsi dari error control adalah mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada waktu data dikirimkan. • Transmission service Fungsi dari transmission service adalah memberi pelayanan komunikasi data khususnya yang berkaitan dengan prioritas dan keamanan serta perlindungan data. Susunan Protokol Protokol jaringan disusun oleh dalam bentuk lapisan-lapisan (layer). Hal ini mengandung arti supaya jaringan yang dibuat nantinya tidak menjadi rumit. Di dalam layer ini, jumlah, nama, isi dan fungsi setiap layer berbeda-beda. Akan tetapi tujuan dari setiap layer ini adalah memberi layanan ke layer yang ada di atasnya. Susunan dari layer menunjukkan tahapan dalam melakukan komunikasi. Antara setiap layer yang berdekatan terdapat sebuah interface. Interface menentukan layanan layer yang di bawah kepada layer yang di atasnya. Pada saat merencanakan sebuah jaringan, hendaknya memperhatikan bagaimana menentukan interface yang tepat yang akan ditempatkan di antara dua layer yang bersangkutan. RPC ( Remote Procedure Call ) Definisi RPC adalah sebuah metode yang memungkinkan kita untuk mengakses sebuah prosedur yang berada di komputer lain. Untuk dapat melakukan ini sebuah server harus menyediakan layanan remote procedure. Pendekatan yang dilakukan adalah sebuah server membukasocket, lalu menunggu client yang meminta prosedur yang disediakan server. RPC masih menggunakan cara primtif dalam pemrograman yaitu menggunakan paradigma procedural programming. 1. Tujuan RPC digunakan untuk administrasi sistem sehingga seorang administrator jaringan dapat mengakses sistemnya dan mengelola sistemnya darimna saja, selama sistemnya terhubung ke jaringan. 2. Socket RPC menggunakan socket untuk berkomunikasi dengan proses lainnya. 3. Cara Kerja RPC Tiap prosedur yang dipanggil dalam RPC, maka proses ini harus berkoneksi dengan server remote dengan mengirimkan semua parameter yang dibutuhkan, menunggu balasan dari server dan melakukan proses kemudian selesai. Proses di atas disebut juga dengan stub pada sisi klien. Sedangkan Stub pada sisi server adalah proses menunggu tiap message yang berisi permintaan mengenai prosedur tertentu. 4. Implementasi RPC Untuk proses nya kurang lebih sama dengan RMI. Kalau RMI kita mengenal proxy dan skeleton, pada RPC dikenal dengan Stub( Client stub dan Server stub). Cara Kerja RPC Tiap prosedur yang dipanggil dalam RPC, maka proses ini harus berkoneksi dengan server remote dengan mengirimkan semua parameter yang dibutuhkan, menunggu balasan dari server dan melakukan proses kemudian selesai. Proses di atas disebut juga dengan stub pada sisi klien. Sedangkan Stub pada sisi server adalah proses menunggu tiap message yang berisi permintaan mengenai prosedur tertentu. Diagram diatas memberikan gambaran mengenai flow dari eksekusi dalam proses RPC. Berikut ini adalah diagram yang akan menjelaskan secara rinci mengenai proses yang terjadipada klien dan server dalam eksekusi suatu prosedur RPC : 1. Klien memanggil prosedur stub lokal. Prosedur Stub akan memberikan parameter dalam suatu paket yang akan dikirim ke jaringan. Proses ini disebut sebagai marshalling. 2. Fungsi Network pada O/S (Operating system – Sistem Operasi) akan dipanggil oleh stub untuk mengirim suatu message. 3. Kemudian Kernel ini akan mengirim message ke sistem remote. Kondisi ini dapat berupa connectionless atau connection-oriented. 4. Stub pada sisi server akan melakukan proses unmarshals pada paket yang dikirim pada network. 5. Stub pada server kemudian mengeksekusi prosedur panggilan lokal. 6. Jika eksekusi prosedur ini telah selesai, maka eksekusi diberikan kembali ke stub pada server. 7. Stub server akan melakukan proses marshals lagi dan mengirimkan message nilai balikan ( hasilnya ) kembali ke jaringan. 8. Message ini akan dikirim kembali ke klien. 9. Stub klien akan membaca message ini dengan menggunakan fungsi pada jaringan. 10. Proses unmarshalled kemudian dilakukan pada message ini dan nilai balikan akan diambil untuk kemudian diproses pada proses lokal. Proses diatas akan dilakukan berulang-ulang ( rekursif ) dalam pengeksekusian RPC dalam suatu remote sistem. Contoh aplikasi untuk meremote pada teknik RPC (Remote Procedure Call) adalah menggunakan putty untuk melakukan SSH. Kelebihan dan Kekurangan pada RPC Kelebihan RPC • Relatif mudah digunakan • Pemanggilan remote procedure tidak jauh berbeda dibandingkan pemanggilan local procedure. Sehingga pemrogram dapat berkonsentrasi pada software logic, tidak perlu memikirkan low level details seperti soket, marshalling dan unmarshalling. • Robust (Sempurna) • Sejak th 1980-an RPC telah banyak digunakan dalam pengembangan mission-critical application yang memerlukan scalability, fault tolerance, dan reliability. Kelemahan RPC • Tidak fleksibel terhadap perubahan • Static relationship between client & server at run-time. • Berdasarkan prosedural/structured programming yang sudah ketinggalan jaman dibandingkan Object Oriented Proggraming • Kurangnya location transparency • Misalnya premrogram hanya boleh melakukan pass by value, bukan pass by reference. • Komunikasi hanya antara 1 klien & 1 server (one-to-one at a time). • Komunikasi antara 1 klien & beberapa server memerlukan beberapa koneksi yang terpisah. REMOTE METHOD INVOCATION (RMI) Definisi RMI RMI adalah perluasan dari local method invocation yang memungkinkan sebuah objek yang hidup dalam satu proses untuk memohon method objek yang berada di proses lain. (George Coulouris hal 166). RMI adalah sebuah teknik pemanggilan method remote yang lebih secara umum lebih baik daripada RPC. RMI menggunakan paradigma pemrograman berorientasi obyek (Object Oriented Programming). RMI memungkinkan kita untuk mengirim obyek sebagai parameter dari remote method. Dengan dibolehkannya program Java memanggil method pada remote obyek, RMI membuat pengguna dapat mengembangkan aplikasi Java yang terdistribusi pada jaringan. Aplikasi RMI seringkali terdiri dari dua program terpisah yaitu server dan client. Aplikasi server semacam ini biasanya membuat beberapa objek remote, menyediakan referensi terhadap objek-objek tersebut sehingga dapat diakses, serta menunggu client memanggil method dari objek-objek remote tersebut. Aplikasi client mendapatkan referensi remote ke satu atau lebih objek remote di server dan menjalankan method dari objek tersebut. RMI menyediakan mekanisme dimana server dan client berkomunikasi dan memberikan informasi secara timbal balik. Aplikasi semacam ini seringkali disebut aplikasi objek terdistribusi. Langkah Pembuatan Program dengan RMI Dalam RMI, semua informasi tentang satu pelayanan server disediakan dalam suatu definisi remote interface. Dengan melihat pada definisi interface, seorang pemrogram dapat memberitahukan method apa yang dapat dikerjakan oleh server, meliputi data apa yang diterima dan data apa yang akan dikirim sebagai tanggapan. Definisi yang ada pada remote interface menentukan karakteristik methods yang disediakan server yang dapat dilihat oleh client. Client programmer harus dapat mengetahui methods apa yang disediakan server dan bagaimana memanggilnya langsung dengan melihat ke remote interface. Client mendapatkan referensi ke remote object melalui RMI registry. Membangun suatu aplikasi terdistribusi menggunakan RMI meliputi 6 langkah. Keenam langkah tersebut adalah: 1. Mendefinisikan remote interface 2. Implementasi remote interface dan server 3. Pengembangan client (atau applet) yang menggunakan remote interface 4. Mengkompilasi source files dan mem-buat stub and skeletons 5. Memulai (start) RMI registry 6. Menjalankan server dan client Implementasi RMI Remote Modul Reference Remot referensi modul bertanggung jawab untuk menerjemahkan antara local dan referensi remote objek dan untuk menciptakan referensi remot objek. Untuk mendukung tugasnya ini, referensi modul remote dalam setiap proses memiliki tabel remote objek yang mencatat korespondensi antara objek lokal referensi dalam proses dan referensi remote objek Tindakan remote referensi modul adalah sebagai berikut: Ketika remote objek untuk diteruskan sebagai argumen atau hasil untuk pertama kalinya, modul referensi remot modul diminta untuk membuat referensi objek remote, yang menambahkan tabel. Ketika referensi objek remote tiba dalam permintaan atau membalas pesan, remote modul referensi diminta untuk menyesuaikan referensi obyek lokal, yang mungkin mengacu baik pada proxy atau ke objek remot. Dalam hal objek remote referensi tidak ada dalam tabel, menciptakan perangkat lunak RMI proxy baru dan meminta remote referensi modul untuk menambahkannya ke tabel. Software RMI ini terdiri dari suatu lapisan perangkat lunak antara application level objek dan komunikasi dan reeferensi remot modul. Peran middleware objek adalah sebagai berikut: • Proxy: Peran proxy adalah untuk membuat permohonan metoderemot transparan untuk klien dengan bertingkah seperti objek lokal ke invoker, tetapi selain melaksanakan suatu permintaan ini akan diteruskan sebuah pesan ke objek remote. Itu menyembunyikan rincian remot objek referensi, yang menyusun argumen, menguraikan hasil dan pengiriman dan penerimaan pesan dari klien. • Operator/Dispatcher : Sebuah server memiliki satu operator dan kerangka untuk masing-masing mewakili kelas remote objek. Dalam contoh kita, server memiliki operator dan kerangka untuk kelas remot objek B. operator menerima pesan permintaan dari modul komunikasi. Ia menggunakan methodId untuk memilih metode yang tepat dalam kerangka kemudian menyampaikan pesan permintaan. Operator dan proxy menggunakan sama alokasi methodld terhadap metode antarmuka remote. • Skeleton: Kelas jauh objek memiliki kerangka, yang mengimplementasikan metode dalam antarmuka remote. Mereka dilaksanakan cukup berbeda dari metode-metode di objek remote. Sebuah metode menguraikan kerangka argumen dalam pesan permintaan dan memanggil metode yang sesuai dalam objek remote. Contoh implementasi dari RMI di antaranya : Perusahaan programming Avitek yang berlokasi di Amerika Serikat, membuat program sistem accounting untuk intranet yang memungkinkan klien untuk meng-update dan mengubah data dengan mudah. Tujuan dari proyek ini adalah untuk membuat dan mendukung pembuatan dari bukti nyata untuk konsep penggunaan Java yang dikombinasikan dengan database. Perusahaan CEAS Consulting yang menyediakan jasa custom re-engineering dan otomasi proses untuk perusahaan-perusahaan manufakturing dan teknik, telah membuat program sistem terdistribusi untuk klien mereka. Gambaran program mereka adalah seperti berikut : Cara Kerja RMI Dalam model ini, sebuah proses memanggil method dari objek yang terletak pada suatu host/computer remote. Dalam paradigma ini, penyedia layanan mendaftarkan dirinya dengan server direktori pada jaringan. Proses yang menginginkan suatu layanan mengontak server direktori saat runtime, jika layanan tersedia, maka referensi ke layanan akan diberikan. Dengan menggunakan referensi ini, proses dapat berinteraksi dengan layanan tsb. Paradigma ini ekstensi penting dari paradigma RPC. Perbedaannya adalah objek yang memberikan layanan didaftarkan (diregister) ke suatu layanan direktori global, sehingga memungkinkan untuk ditemukan dan diakses oleh aplikasi yang meminta layanan tersebut. Contoh aplikasi untuk meremote pada teknik RMI (Remote Method Invocation) menggunakan teamviewer untuk meremote computer lain. Teamviewer adalah suatu program yang cukup sederhana dan sangat mudah digunakan untuk beberapa keperluan terutama melakukan akses PC secara remote melalui internet. Cara Meremote RMI Tampilan utama TeamViewer, jika sudah tampil (Ready to connect (secure connection)) maka sudah siap melakukan koneksi ke PC lain, kemudian masukan ID PC klien jika koneksi berhasil maka akan muncul kotak “Password”, isi password teamviewer PC yang akan anda remote. Jika berhasil maka akan tampil desktop PC yang diremote tersebut. Jika ingin melakukan File Transfer, maka pilih “File Transfer” pada bagian pilihan yang terlihat dibawah kotak ID, kemudian klik “Connect to partner”. Jika ingin menggunakan password dan ID yang tetap maka cukup tempatkan kursor mouse pada bagian kotak password, maka akan tampil seperti gambar diatas, pilih “Set user definied password” kemudian masukan password yang anda inginkan. Hasilnya Setelah kita melakukan setting pada teamviewer dan setelah login dan memasukkan password tujuan dengan benar maka kita bisa mengakses computer yang kita remote secara penuh. Keuntungan dan Kekurangan RMI Keuntngan RMI • Salahsatu keuntungan RMI adalah kemampuan untuk download zytecodes (code) dari suatu object’s class, jika class tsb tidak terdefinisikan di VM-nya penerima. • Type-type dan metode-metode object (class), yang terletak dalam satu VM, dapat dikirim ke VM yang lain, yang mungkin saja remote. • Sifat-sifat object yang terkirim ini tidak berubah sama sekali Kelemahan RMI: • proses pembukaan socket yang kadang-kadang tidak dapat diimplementasikan lewat jaringan internet, tapi hal ini bisa diatasi dengan menggunakan Spring HttpInvoker, sama persis dengan RMI tapi lewat protokol HTTP.

PERKEMBANGAN E COMMERCE DALAM ERA GLOBALISASI

PERKEMBANGAN E COMMERCE DALAM ERA GLOBALISASI PENDAHULUAN Di era globalisasi sekarang semua teknologi semakin berkembang pesat. Dengan perkembangan teknologi itu pasti akan berpengaruh terhadap kehidupan di muka bumi. Pengaruh tersebut sangat dirasakan oleh manusia dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Perubahan kehidupan zaman sekarang sangat drastis dibandingkan zaman dahulu. Salah satu perkembangan teknologi yang kita kenal adalah internet, yaitu teknologi yang memberikan kemudahan komunikasi secara global dan memungkinkan manusia memperoleh serta saling bertukar informasi dengan cepat. Teknologi internet telah membawa perubahan pada aktivitas manusia dalam upaya memenuhi segala kebutuhannya, karena melalui internet seseorang dapat melakukan berbagai macam kegiatan tidak hanya terbatas pada lingkup lokal atau nasional tetapi juga secara global atau internasional. Teknologi internet sering juga disebut teknologi yang tanpa batas, yang artinya seseorang dapat berhubungan dengan siapapun tanpa mengenal jarak. Setelah internet terbuka bagi masyarakat luas, internet mulai digunakan juga untuk kepentingan perdagangan. Setidaknya ada dua hal yang mendorong kegiatan perdagangan dalam kaitannya dengan kemajuan teknologi, yaitu meningkatnya permintaan atas produk-produk teknologi itu sendiri dan kemudahan untuk melakukan transaksi perdagangan. Transaksi perdangan lewat internet ini biasa disebut dengan transaksi elektronik (electronic commerce). Electronic commercer (e-commerce) merupakan penemuan baru dalam bentuk perdagangan pada umumnya. Prinsip perdagangan dengan sistem pembayaran tradisional yang dikenal dengan perdagangan di mana penjual dan pembeli bertemu secara fisik atau secara langsung, kini berubah menjadi konsep telemarketing, yakni perdangan jarak jauh dengan menggunakan media internet, di mana suatu perdagangan tidak lagi membutuhkan pertemuan antar para pelaku bisnis. Perkembangan e-commerce membawa banyak perubahan terhadap sektor aktivitas bisinis yang selama ini dijalankan di dunia nyata (real),kemudian mengembangkannya ke dunia maya (virtual). Penggunaan internet dalam e-commerce memberikan dampak positif, yaitu dalam kecepatan dan kemudahan serta kecanggihan dalam melakukan interaksi gelobal tanpa batasan tempat dan waktu yang kini menjadi hal yang biasa. Dengan berbagai alasan tersebut, e-commerce dianggap mampu memberikan kemudahan kepada pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi selama 24 jam sehari dari tempat, jarak, dan waktu yang tidak terbatas. Transaksi bisnis yang lebih praktis tanpa membutuhkan kertas dan pena, juga para pihak tidak perlu bertemu secara langsung (face to face), sehingga dapat dikatakan transaksi elektronik (e-commerce) ini menjadi penggerak ekonomi baru dalam bidang teknologi khususnya di Indonesia. Kemajuan teknologi ini pada satu sisi memberikan banyak kemudahan dan manfaat (dampak positif) bagi manusia namun pada sisi lain juga menimbulkan permasalahan (dampak negatif). Kemudahan dan manfaat ini dapat dilihat, bahwa dengan transaksi perdagangan di internet melalui jaringan online, telah meningkatkan peranan dan fungsi perdagangan sekaligus memberikan kemudahan dan efisiensi. Dampak negatifnya dari perkembangan teknologi ini adalah berkaitan dengan persoalan keamanan dalam bertransaksi dengan menggunakan media e-commerce dan secara yuridis terkait pula dengan jaminan kepastian hukum. Transaksi elektronik ini juga melahirkan resiko negatif yang seringkali muncul dalam bentuk penyelewengan yang cenderung merugikan konsumen, yaitu terkait dengan produk yang dipesan tidak sesuai dengan produk yang ditawarkan, kesalahan dalam pembayaran, ketidak tepatan waktu penyerahan dan pengiriman barang. Bahkan terdapat kemungkinan pihak yang melakukan transaksi, secara hukum tidak diperkenankan melakukan tindakan hukum, contohnya konsumen yang masih di bawah umur. Walaupun saat ini telah ditentukan syarat bagi pihak untuk mengisi identitas dan nomor pelanggan, tetap saja kemungkinan-kemungkinan untuk dipalsukan dapat terjadi. Berbelanja atau melakukan transaksi secara elektronik di dunia internet, berbeda dengan transaksi pada umumnya. Gaya hidup yang beralih dalam alam yang nyata ke alam elektronik atau dunia maya. Kenyataan ini menimbulkan keragu-raguan mengenai hukum yang ada dan yuridiksi hokum yang mengikat kedua belah pihak yang melakukan bisnis atau transaksi. Ada sementara pihak yang berpendapat transaksi tersebut terjadi di dunia maya, maka hukum yang berlaku di dunia nyata tidak dapat diberlakukan walaupun dalam beberapa hal terdapat pula ketentuan yang dapat dikenakan pada transaksi di dunia nyata. Kenyataan ini menimbulkan keragu-raguan mengenai hukum yang ada dan yuridiksi hukum yang mengikat kedua belah pihak yang melakukan bisnis atau transaksi elektronik. Pemerintah telah mengeluarkan peraturan untuk menanggulangi beberapa hal yang kemungkinan terjadi di dunia maya, salah satunya adalah Undang-Undang No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Dalam UU ITE pada huruf b dikatakan bahwa globalisasi informasi telah menempatkan Indonesia bagian dari masyarakat informasi dunia, sehingga mengharuskan dibentuknya pengaturan mengenai pengelolaan informasi dan elektronik ditingkat nasional sehingga pembangunan terknologi informasi dapat dilakukan secara optimal, merata, dan menyebar ke seluruh lapisan masyarakat guna mencerdaskan kehidupan bangsa. Selain itu dalam UU ITE pada huruf f dikatakan bahwa pemerintah perlu mendukung pengembangan terknologi informasi melalui infrastruktur hukum dan pengaturannya sehingga pemanfaatan teknologi informasi dilakukan secara aman untuk mencegah penyalahgunaan dengan memperbaiki nilai-nilai agama dan sosial budaya masyarakat Indonesia. Dari pertimbangan tersebut jelas dikatakan bahwa dalam era globalisasi informasi, pemerintah pada akhirnya membuat peraturan yang mendukung perkembangan teknologi informasi dan transaksi elektronik, hal tersebut dimaksud untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat, dan untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan teknologi informasi dan transaksi elektronik. UU ITE menyatakan bahwa dalam transaksi elektronik kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat, khususnya para pelaku bisnis dijamin oleh undang-undang, akan tetapi dalam pelaksanaanya ternyata aturan hukum yang ada, dirasakan belum menjamin kenyamanan bagi para pihak dalam melakukan transaksi elektronik/jual beli online (e-commerce). Dalam perjanjian jual beli online (e-commerce) pada prinsipnya sama dengan perjanjian jual beli konvensional, yaitu terdiri dari penawaran dan penerimaan sebab kesepakatan selalu diawali dengan adanya penawaran oleh salah satu pihak dan penerimaan oleh pihak lainnya. Mekanisme yang harus diperhatikan pada perjanjian jual beli online (e-commerce) adalah mengenai penawaran, penerimaan, metode pembayaran, dan pengiriman. Salah satu rangkaian terpenting dalam jual beli online (e-commerce) adalah cara pembayaran yang ditentukan oleh para pihak melalui sistem pembayaran tertentu. Sistem pembayaran yang ada pada saat ini dapat dikategorikan menjadi 3 (tiga), yaitu sistem debit, sistem kredit, dan sistem uang digital (e-money). Saat ini, sistem pembayaran mengalami perluasan, tidak hanya lingkup nasional, tetapi sitem pembayaran itu sendiri sudah melewati batas-batas negara. E-Commerce sendiri memiliki beberapa jenis , diantaranya ialah : Business to business(B2B) : Bisnis antara perusahaan dengan perusahaan lainya Business to Cutomer(B2C) : Bisnis yang sifatnya melayani pelanggan secara bervariasi Consumer to Consumer(C2C) : Bisni yang sifatnya lelang (auction) Government : G2G , G2B , G2C Manfaat E commerce itu sendiri sangatlah banyak tergantung dari segi apa kita dalam menggunakan nya , diantaranya sedikit saya kan memaparkan : Revenue stream baru Market exposure Melebarkan jangkauan Menurunkan biaya Memperpendek waktu product cycle Meningkatkan customer loyality Meningkatkan Value chain Adapula keuntungan e commerce pada produsen ialah Memberikan kesempatan kepada produsen untuk meningkatkan pemasaran produk Mengurangi penggunaan paper Mengurang waktu delay Membantu perusahaan2 untuk memproduksi produk Mengurangi biaya dan waktu promosi dari produk Dan masih banyak lagii manfaat yang bisa di dapat dalam penggunaan e commerce itu sendiri. Dan jika siklus ini berjalan dengaan baik , tingkat kualitas dan produksi akan teruss meningkat dan juga dapat menumbuhkan keberanian dan kreatifitas bagi pemula bisnis untuk memulai usahanya karena setiap orang dapat memulai bisnisnyawalau sekecil apapun dan sebegitu special produk / service yang dihasilkan. Akan tetapi setiap ada dampak ataupun maanfaat positif dari suat sistem pasti ada pula kekurangan nya , diantaranya kekurangan dari sistem e commerce itu sendiri ialah Bagi Organisasi / perusahaan ialah keamanan sistem rentan diserang , akan muculnya persaingan tidak sehat , dan masalah kompabilitas teknologi lama dengan yang baru Bagi Konsumen ialah perlunya pemahaman tentang computer , biaya tambahan untuk mengakses internet , resiko bocornya data pribadi , berkuurangnya rasa kepercayaan karena konsumen hanya berttransaksi lewat computer dll Bagi Masyarakat ialah Berkurangnya interaksi antar manusia (face to face), kesenjangan social , adanya sumber daya yang terbuang , dan sulitnya mengatur internet Adapun di Indonesia sendiri perkembangan sistem e commerce itu sendiri masih kurang popular dikarenakan masih banyak pengguna internet meragukan keamanan sistem ini , dan kurangnya pengetahuan mereka mengenai apa itu E-commerce yang sebenarrnya. Akan tetapi seiring berjalannya waaktu dan banyak nya seminar seminar yang menjelaskan tentang dunia e commerce itu sendiri akan membuat masyarakat nantinya lebih familiar dan tahu bagaimana menjalankan sistem ini kedepannya . Sampai saat ini yang saya tahu web resmi yang telah menyelenggarakan e commerce di Indonesia adalah Risti Shop , yaitu Divisi riset dan tekhnologi informasi milik PT.Telkom yang dimana menyediakan informasi produk peralatan telekomunikasi dan non telekomunikasi , dan juga sudah mendukung proses transaksi secara online . PENUTUP Kesimpulanya adalah semua yang telah saya jabarkan diatas tersebut merupakan gambaran dari E Commerce dan kemungkinannya secara alternative sistem bisnis yang ada di era globalisasi ini dan juga khususnya sistem bisnis baru di Indonesia , dan nantinya sistem e commerce itu sendiri menjadi salah satu jalan untuk mengembangkan usaha usaha kecil dan menjadi salah satu jalan untuk mengurangi pengangguran yang ada karena sistem implementasinya yang sebenarnya cukup sederhana dan gampang. Adapun pendapat dari Molla dan Heeks (2007) mengidentifikasikan empat potensi e commerce pada tingkat negara yaitu meningkatkan efisiensi pasar , meningkatkan efisiensi operasional , memperluas akses terhadap pasar , dan adanya keterkaitan . Dan dapat disimpulkan bawasanya e commerce merupakan salah satu produk hasil perkembangaan teknologi dunia , dimana terdapat banyak manfaat yang dapat masyarakat ambil melalui e commerce ini , akan tetapi saya pun berendapat bahwa factor keamanan juga harus menjadi pertimbangan yang krusial atau important point dalam penggunaan e commerce itu sendiri , karena mengingat jangkauannya yang luas dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya berbagai cyber crime yang dilakukan oleh orang orang yang tak bertanggung jawab. Demikian makalah tentang perkembangan e commerce di era globalisasi ini saya buat , penulis sadar akan banyaknya kekurangan pada penulisan makalah ini , dari isi maupun pengertian yang mencakup secara keseluruhan tentang dunia e commerce ini , akan tetapi penulis akan terus belajar untuk lebih baik lagi baik dari pemahaman itu sendiri dan juga pengaplikasiannya terhadap sistem ini dan untuk itu penulis meminta kritik dan saran kepada pak dosen nantinya tentang isi dari makalah yang saya buat ini. TERIMA KASIH

Minggu, 14 Februari 2016

Arsitektur dan organisasi komputer

1.Untuk Komputer saat ini terdapat Chipset yang sangat mendukung kegiatan operasional dari komputer yang ada.
Jelaskan secara detail mengapa sangat diperlukan Chipset tersebut berdasarkan alasan peningkatan kecepatan proses di dalam komputer yang bersangkutan?
2.Jelaskan hubungan antar Front Side Bus, North Bridge, dan South Bridge berdasarkan kecepatan transfer antar sistem di dalam komputer yang akhirnya akan dapat membantu peningkatan kecepatan proses dari komputer yang bersangkutan sesuai dengan volume data yang diproses ?
3.Jelaskan secara singkat dan terstruktur, mengapa saat ini sangat diperlukan memory internal dengan sturuktur dual channel?
4.Jelaskan secara singkat dan terstruktur, mengapa diperlukan sistem memori yang bertingkat (hierarchial memory) pada sistem komputer modern saat ini.

JAWAB

1. chipset adalah sebuah perangkat yang menghubungkan antara memory dgn cpu dan dgn i/o
didalam chipset terdapat 2 bagian yaitu north bridge dan south bridge
north bridge sgt berperan penting dalam meningkatkan kecepatan proses pada suatu processor dimana di dalamnya terdapat FSB ( front side bus) atau biasa disebut cpu bus
pada perkembangan komputer saat ini, para perusahaan pengembangan cpu(processor) gila2an merombak arsitektur processor demi mendapatkan kinerja yang maksimal, agar dapat meningkatkan kecepatan proses yang sangat tinggi
pada generasi komputer dual core
diibaratkan dalam satu processor terdapat 2 buah processor masing2 dengan L2 cache sndiri2, meskipun dalam thap penyempurnaannya pada prosesor core 2 duo hanya ada 1 L2 cache.
yang berarti processor akan bekerja 2x lebih cepat dari processor single core
pda processor singler core eksekusi instruksi string harus dengan memesan, jalankan, lalu simpan dalam cache secara selektif dan pencarian cepat, Ketika data yang diperlukan di luar cache, maka akan diambil melalui sistem bus dari RAM atau dari perangkat penyimpanan.
Proses mengakses seperti diatas akan memperlambat kinerja kecepatan maksimum bus, RAM atau perangkat penyimpanan, sebagaimana diketahui bahwa perangkat yang disebutkan tadi jauh lebih lambat dari kecepatan CPU. Situasi ini diperparah ketika multi-tasking atau multi-permintaan. Dalam hal ini prosesor harus beralih antara dua atau lebih set data stream dan program. Sumber daya CPU habis dan kinerja tidak maksimal.
Dalam sebuah prosesor dual core masing-masing inti menangani string data masuk secara bersamaan untuk meningkatkan efisiensi. Seperti halnya dua kepala lebih baik dari satu. Sekarang ketika salah satunya sedang mengeksekusi, yang lain dapat mengakses sistem fsb atau mengeksekusi kode sendiri. Sehingga model skenario seperti ini sangat menguntungkan bagi penggunanya.
terlebih lagi sekaran dunia prosesor sdh merambah ke era quad atau i-core
dmn dalam satu prosessor seakan2 ada 4 prosessor di dalamnya
dan seiring dengan meningkatnya kinerja prosesor, maka sangat di butuhkan chipet yg mumpuni untuk malayani kubuthan dr prosesor itu sendiri
jika chipset tidak mendukung, maka kinerja prosessor tdk akan maksimal.
jika kinerja chipset jauh lebih rendah dari kinerja prosesor maka prosessor akan lbh banyak menganggur dan kurang maksimal.
untuk mencegah hal itu terjadi maka sangat di perlukan chipset yg dapat mendukung kinerja dari prosesor itu sendiri
malah pada arsitektur prosesor I7 chipset north bridge berada langsung di dlm prosessor
sehingga pada mother board hanya ada chipset south bridge saja.

2. HUBUNGAN ANTARA FSB(FRONT SIDE BUS) DGN CHIPSET (NORTH BRIDGE DAN SOUTH BRIDGE) ADALAH BAGAIKAN ORGAN DAN SYARAF
DIMANA FSB SEBAGAI SYARAF YANG MENHUBUNGKAN ORGAN2 DENGAN OTAK, DIMANA ORGAN-ORGAN ADALAH MEMORY, HARDISK, DAN KOMPONEN LAINNYA
FSB BEKOMUNIKASI DENGAN KOMPUNEN MELALUI CHPSET KOMPUTER, SHIPSET SENDIRI TERDIRI DARI 2 CHIP YANG DIKENAL DENGAN NORTH BIRDGE DAN SOUTH BRIDGE
KEDUA CHIP BERFUNGSI MENGUMPULKAN DATA DARI KOMPONEN TERTENTU, YANG KEMUDIAN MENYALURKANNYA K CPU MELALUI FSB
SETIAP I/O AKAN DIKELOLA OLEH SOUTH BRIDGE KECUALI AGP. DAN CPU, MEMORY, AGP/PCIEXPRESS DAN SOUTHBRIDGE AKAN DI KELOLA OLEH NORTH BRDGE
KECEPATAN PADA NORTH BRIDGE DAN SOUTH BRIDGE TERGANTUNG PADA KECEPATAN FSB.
SEBUAH CPU YANG CEPAT, DI INSTAL PADA SEBUAH MOBO DGN FSB YANG TDK CUKUP EFISIEN AKAN MENGAKIBATKAN PEMUNPUKAN / KEMACETAN DATA,
Jika CPU jauh lebih cepat dari FSB maka, CPU akan sering duduk diam, menunggu instruksi baru dari front side bus. Untuk mewujudkan optimasi kinerja dan manfaat penuh dari CPU,  AGAR DAPAT MEMPROSES DATA DENGAN OPTIMAL SESUAI DENGAN kemampuan VOLUME DATA YANG DAPAT DI PROSES PADA CPU. maka front side bus yang besar juga diperlukan

KECEPATAN SEBUAH KOMPUTER TERGANTUNG PADA KECEPATAN FSB, DIMANA KECEPATA FSB TERGANTU DARI LEBAR FSB, FREKUANSI DAN JUMLAH DATA YANG DAPAT DI PROSES PER CLOCK CPU
LEBAR FSB DINYATAKA DALAM BIT-SIZE. UKURAN FSB 32BIT 2 KALI LEBIH BESAR DATI FSB 16BIT, FREKUENSI DITUNJUKAN DENGAN MHz, SAMA HALNYA DENGAN BIT-SIZE FSB
PADA FSB 400MHz JAUH LEBIH CEPAT KETIMBANG FSB 300MHz

Untuk lebih meningkatkan kinerja, motherboard fitur side bus modern langsung menghubungkan CPU dengan cache khusus (memori) cadangan. Cadangan CPU cache inilah yang umum dikenal sebagai Level 2 (L2) dan Level 3 (L3) cache. CPU akan menyimpan data yang sering diakses di sini untuk pencarian cepat.

Dalam sistem komputer modern, slot Accelerated Graphics Port (AGPS) dan Peripheral Component Interconnect (PCI), baik Standar dan Express, menggunakan bus mereka sendiri untuk pengolahan data grafis secara langsung, menghilangkan front side bus mainboard. Hal ini membantu meningkatkan benchmark dan juga meningkatkan pemrosesan video untuk game dan streaming aplikasi multimedia seperti film.

dan UNTUK MENINGKAT KAN CPU CLOCK PADA CPU, KITA DAPAT MELAKUKAN OVER CLOKING
DGN MEMPERBESAR KECEPATAN TRANSFER PADA FSB, DENGAN CARA MENGUBAH JUMPER PADA MOTHER BOARD ATAU MELAKUKAN SETTING PADA BIOS
3. struktur dual channel adalh satu fitur yang ada pada motherboard
yang memungkinkan peningkatan bandwidth pada main memory menjadi lebih lebar
dengan dual channe maka bendwidth yang tersedia menjadi 2x lipat dibandingkan dengan istalasi satu keping main memory
pemakaian dual channel memerlukan dua keing main memory yang identik, dan saat ini sdh diterapkan pada DDR PC3200, PC 4200 DAN RAM-RAM DI ATASNYA

SBG CONTOH, DENGAN DUAL CHANNEL, MAKA BANDWIDTH YANG MAMPU DIBERIKAN OLEH DDR PC3200 DAPSAT SEBESAR 6,4 Gb/s, SEDANGKAN JIKA MENGUNAKAN SINGLE CHANNEL HANYA 3,2 gB/s SAJA
MENGAPA SAAT INI SANGAT DI PERLKAN MEMORY INTERNAL DENGAN STRUKTUR DUAL CHANNEL ?
TSTRUKTUR DUAL CHANNEL UNTUK MENGATASI MASALAH “BOTTLENECKS” YANG TERJADI PADA STRUKTUR SINGLE CHANNEL
KENAPA TERJADI BOTTLENEKS PADA STRUKTUR SINGLE CHANNEL?
KARENA KURANGNYA BANDWITH YANG ADA PADA MAIN MEMORY, SEHINGGA MEMORY TDK MAMPU MENAMPUNG DATA YANG DIKIRIM DARI I/O, DAN DATA YANG DIKIRIM DARI MEMORY KE CPU PUN MENJADI KURANG MAKSIMAL
SEHINGGA PROSESOR TDK MAMPU BEKERJA DGN MAKSIMAL.
AGAR MEMORY MAMPU MENAMPUNG SELURUH DATA YANG DIKIRIM OLEH I/O, MAKA DIBUTUHKAN PELEBARAN BANDWIDTH MEMORY, SEHINGGA DATA YANG DIKIRIM KE PROSESOR PUN SEMAKIN BANYAK, DAN PROSESOR DAPAT MEMPROSES DATA SECARA MAKSIMAL

4. Tiga pertanyaan dalam rancangan memori, yaitu :
Berapa banyak?     Berapa cepat?     Berapa mahal?
Kapasitas.        Waktu access    Harga

Setiap spektrum teknologi mempunyai hubungan sbb.:
?    Semakin kecil waktu access, semakin besar harga per bit.
?    Semakin besar kapasitas, semakin kecil harga per bit.
?    Semakin besar kapasitas, semakin besar waktu access.

Untuk mendapatkan kinerja terbaik, memori harus mampu mengikuti CPU. Artinya apabila CPU sedang mengeksekusi instruksi, kita tidak perlu menghentikan CPU untuk menunggu datangnya instruksi atau operand.
Untuk mendapatkan kinerja terbaik, memori menjadi mahal, berkasitas relatif rendah, dan waktu access yang cepat.

Semakin menurun hirarki, maka hal-hal di bawah ini akan terjadi :
a)    Penurunan harga per bit
b)    Peningkatan kapasitas
c)    Peningkatan waktu akses
d)    Penurunan frekuensi akses memori oleh CPU.

Kunci keberhasilan organisasi adalah penurunan frekuensi akses memori oleh CPU.

Bila memori dapat diorganisasikan dengan penurunan harga per bit melalui peningkatan waktu akses, dan bila data dan instruksi dapat didistribusikan melalui memori ini dengan penurunan frekuensi akses memori oleh CPU, maka pola ini akan mengurangi biaya secar keseluruhan dengan tingkatan kinerja tertentu.

Register adalah jenis memori yang tercepat, terkecil, dan termahal yang merupakan memori internal bagi prosesor.
Memori utama merupakan sistem internal memory dari sebuah komputer. Setiap lokasi di dalam memori utama memiliki alamat yang unik.
Cache adalah perangkat untuk pergerakan data antara memori utama dan register prosesor untuk meningkatkan kinerja.
disk cache adalah perangkat untuk pergerakan data antara memory eksternal dan memori utama, untuk meningkatkan kinerja.
Ketiga bentuk meori di atas bersifat volatile dan memakai teknologi semikonduktor.

Magnetic disk dan Magnetic tape adalah external memory dan bersifat non-volatile atau permanen.

jk berdasarkan besar data yang hendak d proses, maka data yang akan di proses hrs mengkrucut guna memaksimalkan frekuensi akses CPU.
artinya besar data yang akan di proses mulai dari memori eksternal / harddisk dgn jumlah yang cukup besar hrs di transfer ke main memory melalui disk cache dgn kecepatan yang relatif rendah,
kemudian data yang d tampung pada diskcahce lansung di alirkan ke dalam main memeory, dari main memory potongan data yg di terima dari memory eksternal dikirim langsung dengan kecepatan tinggi melalui fsb menuju cache memory yang nantinya akan dikirim ke register untuk d proses leh memory
kenapa hrs demikian? karena besar data yang akan d proses hrs lah lebh besar dr data yg sedang d proses, agar prosessor dapat bekerja dgn optimal dan tdk menganggur
dan untuk mencegah penumpukan data, maka kecepatan transfer pada memory eksternal hrs lbh rendah dari main memory.